WARTA KOTA/ANGGA BHAGYA NUGRAHA
Sebuah
mobil ambulans TNI AL pecah kaca depannya diduga akibat ledakan gudang
amunisi Kopaska di Pangkalan Utama TNI AL III, Pondok Dayung, Tanjung
Priok, Jakarta Utara, Rabu (5/3/2013). Ledakan gudang amunisi yang
terjadi pada pukul 10.20 WIB tersebut menyebabkan seorang anggota TNI AL
meninggal dunia dan puluhan lainnya luka-luka. Warta Kota/Angga Bhagya
Nugraha
"Faktanya gudang persenjataan milik TNI usianya sudah sangat tua dan tidak kondusif lagi untuk penyimpanan amunisi," kata Mahfudz di gedung DPR RI Jakarta, Kamis (6/3/2014).
Sebelumnya Rabu (6/3/2014), puluhan orang terluka dan seorang meninggal akibat ledakan gudang amunisi Komando Pasukan Katak (Kopaska), milik TNI-AL di Pondok Dayung, Jakarta Utara.
Menurut Mahfudz gudang persenjataan milik TNI yang sudah berusia tua tidak sebanding dengan modernisasi persenjataan TNI.
"Banyak persenjataan baru butuh pemeliharaan dan perawatan khusus yang tidak memungkinkan disimpan di gudang-gudang tua," kata Mahfudz.
Politisi PKS ini mengusulkan pergudangan senjata milik TNI direlokasi ke tempat yang aman dan jauh dari perumahan penduduk.
"Kita pikirkan menambah anggaran untuk itu," kata dia.
tribun