Pages

Sunday, 17 March 2013

Teroris Perampok Toko Emas Sudah 4 Kali Beraksi

Kawanan teroris diringkus di Bekasi dan Jakarta
 Toko emas ‘Terus Jaya’ Tambora di depan Mapolres Jakarta Barat bukan satu-satunya lokasi yang menjadi target perampokan kawanan teroris yang ditangkap di Jakarta dan Bekasi, Jumat 15 Maret 2013. Sebelum toko emas itu, ada tiga tempat lain yang lebih dulu menjadi korban.

“Desember 2012 mereka merampok toko material, Januari 2013 merampok kantor pos dan konter HP,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Rikwanto, Minggu 17 Maret 2013. Namun ia tidak menyebut di mana lokasi toko material, kantor pos, dan konter HP yang menjadi target perampokan tujuh terduga teroris itu.

Rikwanto mengatakan, dari 7 pucuk senjata api yang digunakan kawanan teroris perampok tersebut, 2 senjata revolver masih dicari dan belum ditemukan. “Senjata itu digunakan dalam aksi perampokan,” ujar Rikwanto.

Para teroris perampok itu bahkan berencana untuk mengebom markas tentara dan polisi yang ada di Kwitang, Jakarta Pusat, seandainya mereta tidak lebih dulu tertangkap oleh tim gabungan Polda Metro Jaya dan Detasemen Khusus 88 Antiteror Mabes Polri.

Tujuh perampok toko emas Tambora ini merupakan jaringan teroris Depok dan Medan. Salah satu di antara mereka, Makmur alias Bram, merupakan pelaku perampokan Bank CIMB Medan dan tersangka bom Depok yang sempat berhasil kabur saat penggerebekan di Beji, Depok. Kini Makmur tewas karena berupaya melawan saat ditangkap di Teluk Gong, Jakarta Utara, Jumat kemarin.

Selain Makmur, dua rekannya yang lain juga tewas karena melawan saat ditangkap di Teluk Gong dan Mustika Jaya Bekasi. Empat teroris lainnya ditangkap dalam kondisi hidup dan kini dalam pemeriksaan intensif kepolisian. (umi)

Sumber  VIVA.co.id