Menurut KSAL Laksamana TNI Ade Supandi, pembelian pesawat latih twin engine, dalam program pengadaan alutsista pesawat latih sebagai bentuk upaya meningkatkan kemampuan prajurit agar berkelanjutan.
"4 unit pesawat latih Bonanza G36 kan single engine dan tahun ini akan ada pengadaan pesawat latih twin engine agar kemampuannya berkelanjutan," kata KSAL usai penyerahan 4 pesawat latih Bonanza G36 ke Puspenerbal di Base Ops Lanudal Juanda, Senin (20/4/2015).
Dengan adanya pesawat latih dasar Bonanza G36, Ade mengaku sudah mempunyai 8 pesawat single engine dan berencana menambah 4 unit lagi. "Kita berharap kuota 12 unit pesawat latih single engine bisa terpenuhi dan twin engine 6 unit bisa terpenuhi sehingga mampu meningkatkan kemampuan pilot Angkatan Laut sebagai kepanjangan tangan dan deteksi kapal permukaan laut," ungkap dia.
Ia juga berpesan kepada Komandan Puspenerbal, Laksamana Pertama Sigit Setiyanta agar menjaga dan merawat 4 unit pesawat latih dasar buatan Amerika Serikat yang dibeli seharga Rp 59 miliar.
Perlu diketahui dalam periode 2015-2019, TNI AL berkomitmen membangun kekuatan khususnya untuk pesawat udara yakni helikopter anti kapal selam 11 buah, helikopter anti kapal permukaan air sebanyak 8 unit, helikopter angkut taktis 4 unit.
Selain alutsista udara, TNI AL juga akan mengembangkan beberapa pangkalan udara Angkatan Laut (Lanudal) Kelas A sebagai antisipasi pengembangan Kogabwilhan Armada Timur, Tengah dan Barat. (Detik)