Pages

Saturday, 26 October 2013

Prajurit Harus Tahu Perkembangan Iptek Terbaru


Ilustrasi Prajurit
SOREANG - Seorang prajurit yang profesional selalu dituntut untuk dapat menguasai dan memiliki keahlian serta ketrampilan. Prajurit juga harus mengetahui perkembangan teknologi terbaru karena teknologi militer berkembang pesat.

"Tugas dan fungsi selaku prajurit TNI, komitmen panggilan hidup, kebanggaan, serta motivasi pengabdian, dituntut dari setiap pekerjaan dan profesi. Hal-hal dasar itu lah yang dituntut pula dari seorang prajurit," kata Komandan Lanud Sulaiman Kolonel Pnb Marsudiranto W, dalam rilisnya ke "PRLM", Senin (21/10/2013).

Dia menyatakan, para lulusan yang menempuh pendidikan di Lanud Sulaiman ini memiliki visi dan misi yang sama. "Yang pada intinya bermuara agar dapat mencapai sumber daya manusia yang berkualitas, baik secara profesional maupun proporsional sesuai dengan bidang keahliannya," ujarnya.

Dengan memahami apa yang menjadi tanggung jawabnya, para lulusan akan mampu memberikan yang terbaik bagi TNI Angkatan Udara. “Berbagai pengalaman bertugas dalam memanfaatkan setiap peluang yang ada, diharapkan akan dapat membuka pikiran dan hati serta menyadarkan bahwa proses belajar tak akan pernah berhenti, ” tambahnya.

Sedangkan Pendidikan Sustek TRX SSB KENWOOD TS-870 A-6 yang memiliki 345 jam pelajaran diikuti 15 siswa (8 siswa bintara dan tujuh siswa tamtama) menetapkan Sertu Rio Saryadi (Lanud Adi Sumarmo, Solo) sebagai lulusan terbaik. Sedangkan Serka Oki Wijaya (Lanud Haji Abdullah Sanusi Hanandjoedin, Tanjung Pandan) ditetapkan sebagai lulusan terbaik Sustek NDB TX SA 100 A-4 yang memiliki 330 jam pelajaran dan diikuti 10 siswa bintara dan lima siswa tamtama.(A-71/A-147)