Dalam harian Kompas Jumat, 3 Oktober 2014, halaman 35, disebutkan TNI AL telah memiliki dua kapal selam kilo. Untuk memastikan agar informasi ini sampai secara benar, keberadaan kapal selam kilo itu, dimasukkan dalam info grafik alutsista TNI AL. Dan sudah pasti kalau ada info grafik dari TNI yang akan dipublikasikan oleh media massa, terutama alutsista, tentu dicek kebenarannya oleh pihak TNI.
Kompas sebenarnya sudah pernah membocorkan keberadaan kapal selam Kilo Indonesia, namun dengan cara yang halus. Saat itu disebutkan, kapal selam Indonesia akan melakukan latihan perang dengan menembakkan rudal jarak jauh 300km. Kapal selam Cakra class type 209, jelas tidak memiliki kemampuan itu.
Informasi soal keberadaan kapal selam kilo Indonesia, juga sebenarnya sudah diketahui tetangga. Wakil Menteri Pertahanan Malaysia sempat meminta tambahan kapal selam, dengan alasan karena Indonesia sudah memiliki dua kapal Selam Kilo.
Tempo juga pernah menuliskan secara tersamar keberadaan kapal selam Kilo Indoneia, melalui Duta besar Rusia untuk Indonesia saat itu, Ivanov.
Mengapa keberadaan kapal selam kilo ini dibuka ?. Itu bukan pertanyaan yang tepat, kira kira kapal selam apa yang sedang dipesan Indonesia sehingga keberadaan kapal selam kilo dibuka.
JKGR