20 Juni 2012, Jakarta: TNI Angkatan Laut dan PT LEN, menandatangani
piagam kesepakatan kerja sama saling menguntungkan, untuk mengembangkan
kemampuan di bidang penelitian dan pembuatan rekayasa elektronik
pertahanan di lingkungan TNI AL.
Penandatanganan dilakukan di Mabesal, Cilangkap, Jakarta Timur, Selasa
(19/6).
Sebagai pihak pertama, PT LEN Industri (Persero) diwakili oleh Wahyuddin
Bagenda selaku Direktur Utama, sedangkan TNI AL sebagai pihak kedua
diwakili oleh Asisten Perencanaan dan Anggaran Kepala Staf Angkatan Laut
(Asrena Kasal) Laksamana Muda TNI Ade Supandi, S.E.
Asrena Kasal, mengatakan kerja sama antara kedua instansi tersebut
antara lain melingkupi, kerja sama dalam bidang penelitian, pengembangan
Combat Management System, alat komunikasi militer, alat instruksi atau
penolong instruksi, serta peperangan elektronika.
Selain itu dalam bidang peningkatan kemampuan sumber daya manusia di
bidang rekayasa elektronika pertahanan juga menjadi hal pokok pada kerja
sama tersebut.
Kerja sama ini merupakan upaya untuk mensinergikan sumber daya yang
dimiliki TNI AL dengan PT LEN Industri (Persero), sekaligus dalam rangka
mendayagunakan kemampuan industri dalam negeri guna mendukung
kemandirian pemenuhan kebutuhan Alutsista TNI AL dan penguasaan
teknologi elektronika pertahanan, ujarnya.
Mengenai waktunya, kerja sama ini kata dia, dipastikan akan berjalan hingga lima tahun kedepan terhitung sejak 19 Juni 2012.
Kami optimis realisasi kerja sama ini dapat mensejajarkan industri
pertahanan dalam negeri dengan industri pertahanan di dunia
internasional, dan menumbuhkan kemandirian Indonesia akan pemenuhan
kebutuhan Alutsista.
“Saya harap seluruh pihak akan segera menindaklanjuti kesepakatan ini
dengan penuh rasa tanggung jawab, sesuai dengan peran, fungsi, dan tugas
masing-masing,” kata Ade Supandi.
Sementara Dirut PT LEN Industri Wahyuddin Bagenda, berharap, kerja sama
ini dapat terlaksana dengan baik, dan implementasinya di lapangan dapat
diwujudkan secara nyata.
Sumber: InfoPublik