Setelah 10 bulan, menjalani perawatan akhirnya pesawat tempur F-5 Tiger
II Skadron Udara 14 Lanud Iswahjudi dapat terbang kembali. Pesawat ini
sempat digrounded sejak tahun 2012 lalu.
F-5 Tiger merupakan pesawat yang tergolong tua. Si Macan ini mulai memperkuat TNI AU sejak tahun 1980. Jika dihitung, pesawat produksi Northrop Co, Amerika Serikat ini sudah 30 tahun menjaga udara RI.
Pesawat dinyatakan layak terbang setelah menjalani tes flight oleh Komandan Skadron Udara 14 Mayor Pnb M Nurdin, Kamis (31/1). Demikian keterangan pers dari Pentak Lanud Iswahjudi.
Hal tersebut sangat membanggakan terutama bagi para teknisi, sehingga pesawat tempur F-5 dapat bergabung dengan temannya pesawat tempur F-16 Fihting Falcon dan Hawk MK-53, dalam menjaga kedaulatan NKRI.
Tes flight dilaksanakan langsung oleh Komandan Skadron Udara 14 Mayor Pnb M. Nurdin bersama Mayor Pnb Reza Muryadi, di aero drom Lanud Iswahjudi dan dipantau langsung oleh Komandan Lanud Iswahjudi Marsekal Pertama TNI Yuyu Sutisna.
Tes flight merupakan tes terbang bagi pesawat terbang setelah menjalani perawatan atau perbaikan karena mengalami kerusakan, sedangkan bagi penerbang yang melaksanakan tes flight adalah penerbang yang telah mendapatkan sertifikasi tes flight.[ian]
Sumber : Merdeka
F-5 Tiger merupakan pesawat yang tergolong tua. Si Macan ini mulai memperkuat TNI AU sejak tahun 1980. Jika dihitung, pesawat produksi Northrop Co, Amerika Serikat ini sudah 30 tahun menjaga udara RI.
Pesawat dinyatakan layak terbang setelah menjalani tes flight oleh Komandan Skadron Udara 14 Mayor Pnb M Nurdin, Kamis (31/1). Demikian keterangan pers dari Pentak Lanud Iswahjudi.
Hal tersebut sangat membanggakan terutama bagi para teknisi, sehingga pesawat tempur F-5 dapat bergabung dengan temannya pesawat tempur F-16 Fihting Falcon dan Hawk MK-53, dalam menjaga kedaulatan NKRI.
Tes flight dilaksanakan langsung oleh Komandan Skadron Udara 14 Mayor Pnb M. Nurdin bersama Mayor Pnb Reza Muryadi, di aero drom Lanud Iswahjudi dan dipantau langsung oleh Komandan Lanud Iswahjudi Marsekal Pertama TNI Yuyu Sutisna.
Tes flight merupakan tes terbang bagi pesawat terbang setelah menjalani perawatan atau perbaikan karena mengalami kerusakan, sedangkan bagi penerbang yang melaksanakan tes flight adalah penerbang yang telah mendapatkan sertifikasi tes flight.[ian]
Sumber : Merdeka