Pages

Friday, 4 July 2014

KURSUS LATIHAN PARA DASAR KORPS MARINIR 2014 RESMI DIBUKA




Dispen Kormar (Surabaya). Komandan Komando Latih Korps Marinir (Dankolatmar) Kolonel Marinir Budi Purnama, S.Pi., yang diwakili oleh Perwira Staf Operasi (Pasops) Kolatmar Letkol Marinir Supriyono bertindak selaku Inspektur Upacara (Irup) pada pembukaan Kursus Latihan Para Dasar Korps Marinir 2014 di Lapangan Kesatrian Ewa Pangalela, Gunung Sari, Surabaya, Kamis (05/06/2014).
 

Kursus Latihan Para Dasar yang diikuti oleh 42 personel terdiri dari 21 personel dari Pasmar-1, 19 personel dari Pasmar-2, 2 personel dari Kolatmar, didukung oleh 37 personel pelatih serta 10 personel kru pesawat, akan berlangsung selama 26 hari mulai dari tanggal 05 Juni 2014 hingga 01 Juli 2014 dipimpin Komandan Puslatpurmar Purboyo Letkol Marinir Bari selaku Perwira Pelaksana Latihan (Palaklat). Selama latihan para peserta akan menerima materi dan Ground Training di Puslatpasrat Gunung Sari sedangkan untuk praktek akan dilaksanakan di Lanudal Juanda.

 
Irup dalam amanatnya mengatakan bahwa Latihan Para Dasar ini merupakan suatu upaya Kormar untuk memberikan pembekalan kemampuan dan keterampilan kepada prajurit Marinir guna menghadapi tuntutan tugas kedepan yang semakin komplek dan dinamis, dan sebagai penyelenggara latihan adalah Kolatmar.
Lebih lanjut, dikatakan, kemampuan para dasar ini tentunya akan menunjang dalam pelaksaan tugas yang diembankan dan diharapkan nantinya akan terus berlanjut dengan kemampuan terjun laut, sehingga manakala kita mendapatkan tugas untuk melaksanakan serbuan amfibi dengan cepat ke suatu Trouble Spot maka prajurit Marinir akan siap untuk diterjunkan ke laut dengan menggunakan teknik Rubber Duck Operation.
 

Selain itu, prajurit Korps Marinir pada hakekatnya adalah prajurit pendarat amfibi, namun perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi serta lingkungan strategis menuntut kemampuan Korps Marinir untuk terus berkembang dan berinovasi agar mampu menghadapi segala bentuk ancaman yang mungkin timbul oleh karena itu tidaklah berlebihan jika Korps Marinir senantiasa berupaya untuk meningkatkan profesinalisme prajuritnya melalui kursus para dasar ini, tegas Irup diakhir amanatnya.