Terjun payung, ilustrasi
SURABAYA, - Sebanyak 1.000 penerjun atau sekitar satu brigade anggota TNI gabungan dijadwalkan akan "menghujani" Selat Madura pada peringatan HUT TNI ke-69 di Jawa Timur 7 Oktober mendatang. Para penerjun yang terlibat atraksi Terjun Statistik Laut itu akan diturunkan dari pesawat sejumlah pesawat TNI jenis Hercules.
"Selain unjuk keterampilan anggota TNI, juga untuk memamerkan kelengkapan TNI sebagai unit kekuatan negara," kata Kepala Staf Angkatan Darat, Letnan Jenderal TNI Gatot Nurmantyo, usai meninjau kesiapan pasukan di Makodam V Brawijaya Surabaya, Jumat (19/9/2014).
Dia mengatakan bahwa atraksi tersebut termasuk atraksi istimewa karena baru kali ini dilakukan dengan melibatkan satu brigade pasukan TNI.
"Kami akan tunjukkan semua hasil pembangunan pertahanan keamanan selama 10 tahun negara inni dipimpin Pak SBY," ujarnya.
Namun, dia membantah bahwa TNI Angkatan Darat akan memberikan pertunjukan khusus, mengingat Presiden SBY adalah jebolan TNI Angkatan Darat.
"Tidak ada yang khusus, di mata Pak Presiden semua sama," tambahnya.
Selain terjun statistik laut, perayaan HUT TNI ke-69 di Armatim Surabaya itu juga diramaikan sejumlah atraksi antara lain, defile dan parade pasukan, demo berbagai alutsista yang dimiliki oleh TNI baik TNI AD, TNI AL dan TNI AU.
Akibatnya, aktivitas penerbangan di Bandara Internasional Juanda dan aktivitas pelayaran di Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya sedikit mengalami gangguan meskipun tidak akan ada penutupan total.
Kompas