Rheinmetall hari ini mengumumkan bahwa mereka telah berhasil
lulus tes penerimaan untuk Leopard 2 simulator untuk Angkatan Darat
Indonesia.
Rheinmetall
telah menghasilkan simulator mengemudi dan gunnery simulator systems
untuk melatih Leopard 2 untuk personil Indonesia. Proyek ini bernilai beberapa juta euro.
The Leopard Gunnery Skills Trainer (LGST) dan Driver
Training Simulator (DTS) secara khusus dirancang untuk pelatihan awak
tank Leopard 2A4 , dan terutama akan digunakan untuk keahlian
penggunaan meriam dan melatih keterampilan para komandan, penembak dan
pengemudi.
Selama Maret 2015 delegasi dari Indonesia melakuan tes penerimaan pabrik (FAT) di Rheinmetall dan kedua simulator telah berhasil mereka lewati. Pengiriman dan pemasangan simulator akan segera dimulai dalam waktu dekat.
Kontrak ini dan kemajuan yang cepat memberikan kepercayaan global pada Rheinmetall’s simulation technology dan keahlian tank tempur utama.(JKGR)