Asisten
Logistik Panglima Komando Armada RI Kawasan Barat (Aslog Pangarmabar)
Kolonel Laut (T) Puguh Santoso mengunjungi Kapal Perang Republik
Indonesia (KRI) Sultan Thaha Syaifuddin-376 di PT. PAL, Ujung
Surabaya, baru-baru ini.
Menurut
Aslog Pangarmabar Kolonel Laut (T) Puguh Santoso, salah satu KRI
Koarmabar yang tergabung dalam jajaran Satuan Kapal Eskorta Komando
Armada RI Kawasan Barat (Satkor Koarmabar) itu merupakan KRI pertama
sebagai project percontohan bekerjasama dengan perusahaan Tiongkok
memasang meriam berkaliber 30 mm dengan 7 laras buatan Tiongkok yang
mampu melontarkan peluru hingga 4000 butir per menit. Senjata ini
dipasang untuk menggantikan meriam 30 mm lama AK 230 buatan Rusia.
Pada
kesempatan itu, Kolonel Laut (T) Puguh Santoso mengatakan, selama
pemasangan senjata ini pihak kapal melakukan pengawasan penuh agar
mendapatkan hasil yang maksimal serta tetap melaksanakan pemeliharaan
kapal sesuai dengan Sistem Pemeliharaan Terencana (SPT).
Pada
kunjungan itu, Aslog Pangarmabar disambut Komandan KRI Sultan Thaha
Syaifuddin-376 Letkol Laut (P) Ario Sasongko, S.E., M.P.M., M.M. (GSC)
didampingi Kadepsin Mayor Laut (T) M. Irwan Ridwan, S.E., Kadepekaban
Lettu Laut (E) Andri Irawan, dan Perwirastaf KRI yang lain. Aslog
Pangarmabar melanjutkan peninjauan di antaranya ruangan di mana
peralatan pendukung meriam 30 mm 7 Barrel tersebut dipasang,.
Kunjungan
diakhiri dengan foto bersama seluruh Perwira KRI Sultan Thaha
Syaifuddin-376 beserta tim teknis dari Tiongkok dan PT. PAL Indonesia.(TNI AL)
|