Pembangunan dan pengembangan pesawat ini merupakan salah satu rencana yang disusun dan disiapkan PT DI demi menopang kinerjanya pada tahun-tahun mendatang. Perusahaan plat merah ini memang sudah lama dikenal dalam melahirkan pesawat dengan kualitas mumpuni.
Kepala Tim Komunikasi PT DI, Sonny Saleh Ibrahim pada Selasa (18/12/2012) menuturkan, guna merealisasikan pembangunan dan pengembangan N-219, pihaknya menyiapkan dana investasi yang cukup besar, yakni sekitar US$ 16 juta. Ditambahkannya, investasi itu merupakan hasil penyisihan laba, tapi nilai investasi sebesar itu belum mencukupi.
Karena itu pihaknya berharap, ada alokasi anggaran tiga kementerian yang juga cukup berkepentingan dalam proyek ini, yaitu Kementerian Riset dan Teknologi (Ristek), Kementerian Perindustrian, dan Kementerian Perhubungan. Pasalnya, untuk memproduksi satu unit N-219, butuh dana 40-80 juta Dolar AS.*
Sumber : itoday