Panglima
Armada RI Kawasan Timur (Pangarmatim) Laksamana Muda TNI Agung Pramono,
S.H., M. Hum menghadiri upacara Alih Kodal Pasukan Pemukul Reaksi Cepat
(PPRC) TNI tahun 2014-2016 dari Divisi Infanteri-1 Kostrad yang
berkedudukan di Cilodong, Jakarta kepada Divisi Infanteri-2 Kostrad yang
berkedudukan di Singosari, di Pangkalan TNI Angkatan Udara Abdulrahman
Saleh, Malang, Kamis (13/3). Upacara Alih Kodal tersebut dipimpin oleh
Panglima TNI Jenderal TNI Moeldoko, diserahterimakan dari Pangdivif-1
Kostrad Mayjen TNI Daniel Ambad kepada Pangdivif-2 Kostrad Mayjen TNI
Agus Kriswanto dalam suatu upacara militer.
Dalam
amanatnya, Panglima TNI menyampaikan tuntutan dan tantangan yang tinggi
akhir-akhir ini bagi pertahanan menunjukkan kecenderungan akan terus
meningkat dan berlanjut. Bagi TNI, lanjut Panglima TNI, apapun resiko
dan situasinya harus terus menjaga kesiapsiagaan dan meningkatkan
kemampuan untuk merespon pilihan-pilihan dari berbagai skenario, baik
yang bersifat nasional, regional maupun global.
“Dalam kaitan itulah, Alih Kodal PPRC TNI kita laksanakan dalam lintas waktu reguler yang telah ditetapkan”, tegas Panglima TNI.
Usai
upacara, Panglima TNI didampingi Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana
TNI Dr. Marsetio, KSAU, Pangarmatim dan pejabat TNI lainnya meninjau
kesiapan peralatan tempur yang dimiliki pasukan PPRC TNI. (Kepala Dispenarmatim Letkol Laut (KH) Yayan Sugiyana).