Jakarta (IMD) : Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengatakan Indonesia siap mengirim pasukan perdamaian ke Suriah yang saat ini masih dalam situasi konflik. Hal tersebut, kata presiden disampaikan Menteri Luar Negeri (Menlu) Marty Natalegawa di Swiss dalam konferensi tentang Suriah yang diselenggarakan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
“Saya jg sampaikan jk tjd gencatan senjata, Indonesia siap kirim Pasukan Pemelihara Perdamaian, seperti ketika kita kirim ke Libanon. *SBY*,” demikian dituliskan SBY melalui akun resmi Twitter-nya, Kamis (23/1).
Usulan Indonesia terhadap penyelesaian konflik bersenjata di Suriah yang disampaikan Marty ada tiga poin, yaitu adanya gencatan senjata, pemberian bantuan kemanusiaan dan ketiga, penyelesaian proses politik secara damai.
“Posisi Indonesia ini sama dengan yang saya sampaikan pada Sekjen PBB dan para pemimpin dunia lainnya. Mereka respon dengan baik. *SBY*,” tulis presiden lagi.
Hingga saat ini konflik antara rejim dan oposisi di Suriah masih berkepanjangan. Keadaan di Suriah masih menjadi perhatian dunia, meskipun rejim telah bersedia diinspeksi dugaan penggunaan senjata kimia yang sempat dituduhkan oleh sejumlah negara. Indonesia sendiri melalui presiden dan menteri luar negeri sudah menyatakan ingin berkontribusi demi perdamaian yang akan dicapai di negara rejimnya mendapat dukungan Rusia itu.
Sindonews