Pages

Friday, 7 November 2014

Eli Gun Ramaikan Indo Defence 2014

 
Eli Gun PT DAT (photo: detik.com)
Eli Gun PT DAT

Jakarta – Perusahaan swasta Indonesia, PT Danan Armaments Technology (DAT) berhasil memproduksi senapan mesin helikopter. Prototype senapan mesin yang bernama Eli Gun ini dipamerkan dalam Indo Defence 2014 di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Jumat (7/11/2014). Menurut Direktur PT DAT, Dananjaya Trihardjo, senjata multi barrel itu mampu mengeluarkan 3000 amunisi dalam 1 menit.
“Kita kerjasama dengan perusahaan Italia. Eli gun ini dimaksudkan untuk keperluan militer, bisa diintergrasikan ke mobil militer, rantis, kapal perang, helikopter Bolco. Sedang diuji coba,” ujar Danan.
PT DAT pun sedang mengembangkan sendiri amunisi barrel dari senapan mesin ini dan satu negara dari Timur Tengah disebut Danan sudah melakukan pendekatan dan menunjukkan ketertarikan seriusnya.
“Ada negara dari Middle East mau beli 200 pucuk. Sudah sangat serius tertarik. Harga 1 pucuk ini lebih dari 150 ribu USD tapi nggak lebih mahal dari 300 ribu. TNI malah belum,” kata Danan.
Meski TNI belum tertarik membeli Eli Gun, Danan mengatakan ada rencana kerjasama antara PT DAT dengan TNI untuk chasis senapan sniper. PT DAT berhasil membuat chasis yang terbuat dari alumunium dan bisa mengakomodir beberapa penambahan untuk senapan.
“Kita akan kerjasama dengan pemerintah tapi kita masih akan menyempurnakan. Ini kita sudah tes juga, bahannya pakai alumunium. Lebih enteng dari senjata yang lain. Chasis kita bisa akomodir night vision, termal, lampu. Punya sistem chasis yang bisa menyatu dengan Balistik eksterior,” Danan menjelaskan.
DAT akan membuat sebuah eksterior untuk meletakan gadget seperti komputer kecil atau ponsel canggih. Gunanya, gadget tersebut akan dimasukkan software dari DAT yang terintergrasi dengan chasis dan berfungsi pada kearutan tembakan sniper.
“Kan setiap tempat beda, bagaimana arah anginnya, kondisi wilayahnya, dan sebagainya. Jadi nanti ada penghitungannya dengan software itu. Nanti senapan TNI bisa kita upgrade dengan ini,” tutur Danan.
“Untuk chasis ini kita dapat pesanan dari Itali. Dibeli 100 pucuk oleh perusahaan Italia untuk keperluan goverment Italia,” pungkasnya. (Detik.com)