Sunday, 10 August 2014
Hamas Bantah Tuduhan Pelanggaran Gencatan Senjata
YERUSALEM - Kelompok pejuang Hamas akhirnya memberikan tanggapan atas tuduhan yang dilontarkan oleh Israel. Kelompok tersebut membantah telah melakukan pelanggaran gencatan senjata terhadap Israel.
Melansir ITV, Jumat (8/8/2014), Hamas membantah telah menembakkan dua roket ke Israel sebelum tiga hari gencatan senjata berakhir.
Sebelumnya, militer Israel menuding bahwa Hamas secara nyata telah melancarkan serangan. Serangan itu dianggap dilakukan sebelum batas waktu dari gencatan senjata yang disepakati berakhir.
Akibatnya tuduhan tersebut, situasi di Gaza tampaknya akan kembali memanas mengingat Israel mengancam akan melancarkan agresi militernya apabila Hamas kembali memicu konflik. Hamas pun terlihat tidak takut akan ancaman tersebut.
Sayap militer dari Hamas, Al Qasam, juga sempat menekankan bahwa pihaknya akan siap melancarkan serangan terhadap Israel sebelum negara tersebut memenuhi tuntutan kelompok mereka.
Seperti diketahui, saat ini dunia internasional mendesak agar kedua belah pihak segera menyepakati perpanjangan gencatan senjata secara permanen. Konflik antara kedua pihak tersebut sudah menimbulkan kerugian besar bagi rakyat di Gaza.(ang) (rhs)
Oke