Jakarta
– Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana Marsetio mengatakan sejumlah
kapal perang baru milik TNI AL dalam kondisi minim suku cadang. Dia
mencontohkan kapal korvet Sigma Class buatan Belanda dan multirole light fregat Bung Tomo Class produksi Inggris.
Menurut dia, minimnya suku cadang kapal perang TNI diakibatkan oleh
keterbatasan anggaran pemerintah. Walhasil, Panglima TNI memerintahkan
TNI AL untuk membeli kapal perang terlebih dulu tanpa dilengkapi suku
cadang. Sebagai solusi, TNI sedang merumuskan anggaran untuk membeli
suku cadang kapal-kapal perang Angkatan Laut.
Kapal perang Bung Tomo Class, Marsetio melanjutkan, hanya dibekali persediaan suku cadang untuk keperluan berlayar selama tiga bulan. Bahkan bekal suku cadang itu sudah hampir habis digunakan untuk perjalanan pengiriman kapal dari Inggris ke Indonesia yang memakan waktu lebih dari dua bulan. “Kapalnya masih bisa digunakan bertugas, tapi sangat terbatas,” kata Marsetio.(TEMPO.CO)