Agus Setyadi/detikcom
Ryamizard tiba sekitar pukul 14.30 WIB di Kodam Iskandar Muda, Banda Aceh, Kamis (20/11/2014). Dia berjalan kaki saat turun dari mobil menuju panggung utama acara. Mantan Pangkostrad itu pun menghentikan langkahnya begitu mendengar yel-yel yang dinyanyikan Pasukan Raider itu untuk menyambut kedatangannya.
Pasukan Raider kemudian menunjukkan kemampuan khusus membebaskan sandera dalam air. Suara ledakan dari dalam air terdengar tiga kali disertai rentetan suara tembakan. Alhasil, semua penculik berhasil dilumpuhkan.
Dalam sambutannya, Menhan menegaskan bila dirinyalah yang mendirikan Pasukan Raider. Karena itu ia merasa bangga dengan kemampuan yang dimiliki pasukan tersebut.
"Saya yang mendirikan Pasukan Raider. Kalian harus bangga menjadi Raider," kata Menhan.
Menhan juga meminta agar semangat Pasukan Raider tidak luntur dan tetap mempertahankan kemampuan yang dimilikinya.
Dalam kesempatan itu Menhan menceritakan dirinya ditanya oleh tentara Amerika mengapa latihan Pasukan Raider selama enam bulan.
"Saya bilang kalau latihan taktik dan tehnik tempur itu biasa semua orang bisa. Tapi bagaimana prajurit ini disuruh mati ia senang," jelasnya.
"Sekarang saya tanya, kamu disuruh mati senang nggak?" tanya Menhan.
"Siap!" jawab Pasukan Raider serentak.
Kedatangan Menhan ke Banda Aceh untuk mengunjungi Pulau Rondo, yaitu pulau terluar Indonesia yang terletak tak jauh dari Sabang. Selain itu, ia juga menggelar pertemuan tertutup di Kodam Iskandar Muda sebelum bertolak ke Jakarta. (Detik.com)