Kepala Badan Intelejen Negara Marciano Norman.
- Kepala Badan Intelijen Nasional (BIN) Marciano Norman mengatakan pergerakan teroris jelang Pemilu 2014 sedang tiarap. Marciano justru mengakui jika banyak ancaman-ancaman yang muncul dengan menggunakan senjata.
"Pergerakan sekarang ini dia kelihatan relatif sedang tiarap, tetapi intimidasi-intimidasi yang mengarah ke ancaman-ancaman yang menggunakan senjata seperti di Aceh seperti itu tetap berlangsung," ujar Marciano di kantor presiden, Jakarta, Rabu (26/3).
Marciano menjelaskan aktivitas para teroris belum ada yang muncul. Namun, bukan berarti tidak ada potensi pergerakan dari teroris. Justru menurut dia teroris biasanya mencari celah di mana para aparat maupun masyarakat lengah akan pergerakan mereka.
"Tiarap itu dalam arti sekarang ini belum ada aktivitas menonjol dari mereka, tetapi bukan berarti potensi itu tidak ada. Ancaman-ancaman terorisme itu pasti akan muncul manakala kita tidak siap, dia akan masuk," ujarnya.
Untuk itu, Marciano menyarankan agar masyarakat selalu waspada dan para pelaku kampanye mengamankan kelompok masing-masing. Marciano menambahkan semakin diwaspadai, pergerakan teroris akan semakin kecil.
"Tapi kalau aparat siap, masyarakat waspada dan semua pelaku kampanye pemilu amankan kelompok masing-masing, saya yakin peluang mereka untuk berbuat itu semakin kecil," pungkasnya.
(mdk/did)