Kopassus. FOTO: is
SUKOHARJO -
Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal TNI Budiman melakukan kunjungan ke
markas Grup 2 Kopassus Kartasura, Sukoharjo, Jumat (28/3). Di sana,
orang nomor satu di jajaran TNI AD tersebut memantau langsung kondisi
pasukan elit tersebut. Budiman pun dengan tegas meminta agar prajurit
Kopassus terus meningkatkan kemampuannya. Jika seorang prajurit Kopassus
tak lagi memenuhi standart, maka dia harus dikeluarkan ke satuan lain.
"Namanya saja pasukan khusus bukan
prajurit biasa, mereka memiliki kemampuan yang profesional," kata
Budiman di Markas Grup 2 Kopassus Kartasura Sukoharjo.
Kata dia, Koemandan Jendral Kopassus
akan segera melakukan pemeriksaan anggotanya. Nah, jika ada yang tidak
memenuhi standar maka mereka harus dikeluarkan. Nantinya Kopassus akan
melakukan merekrut prajurit muda yang memiliki kemampuan lebih. Dengan
cara itu maka Kopassus akan tetap spesial.
Prajurit yang dikeluarkan dari Kopasuss akan dipindahkan ke satuan lain di Kodam.
Menurut Budiman, pihaknya sengaja
melakukan kunjungan ke Grup 2 Kopassus Kartasura Sukoharjo dan kemudian
ke Batalion 413 Kostrad di Karanganyar karena melihat langsung kenyataan
di lapangan. "Saya datang melakukan pengecekan dan melakukan
langkah-langkah selanjutnya. Namun, semua itu, sudah dilakukan saat saya
menjabat Wakasad," katanya.
"Saya setelah melihat langsung kondisi perumahan anggota Kopassus merasa `nelongso`, karena mereka dituntut tugas berat tetapi kami tidak memberikan sesuatu yang layak," imbuhnya.
Karenanya, pembangunan perumahan
anggota di Grup 2 Kopassus lebih diprioritaskan, dan dikerjakan segera
mungkin dengan anggaran cadangan yang ada. (antara/rr/mas)